Aku yang Terlupakan

Ku coba untuk
memejamkan mata ini
merenungkan sejenak
mengingat wajahmu

Yang dulu aku kau puja
kini aku kau caci
yang dulu aku kau banggakan
...
kini aku kau hina

Aku tak menyalahkan
pertemuan kita
yang aku salahkan
hanyalah diriku
yang tlah mengenalmu

Hingga aku salah
mengejar bayanganmu
yang tak pasti
namun dengan senyumku
ku coba untuk tegar

Meski aku tahu
hati ini terlalu rapuh
untuk menyangga
beban derita
rindu yang kian menyiksa

Tapi...
dengan semangatku
aku akan tetap disini menantimu
meskipun aku kini
orang yang terlupakan

Iklaskan

Apakah semuanya telah kembali?

Atau malah sebaliknya?

Disaat aku terbangun,

Aku melihatmu berbaring disampingku,

Aku sangat gembira,

Rasanya ingin mengulurkan tangan membangunkanmu,

Tetapi yang muncul didepanku bukan wajahmu,

Aku sudah mengetahui semuanya,

Ada kau dan dirinya,

Aku benar-benar tidak tahu harus bagai mana?

Aku tidak bisa melihatmu,

... tetapi aku semakin yakin teringat pada hal-hal yang berhubungan denganmu,

Yang tertawa, menangis dan disaat kau memarahiku,

Aku semakin yakin,

Semakin jelas

Semakin yakin kenapa aku mencintaimu

Apa aku harus menutupi peresaan cinta ini?

Atau harus dengan jujur menghadapi peresaan cinta?

Aku tidak tahu

Cuman seoranglah yang mampu memberikan aku cinta, karena itulah aku kemari,

Akhirnya aku malah mengganggu dirimu dan dirinya.

Benarkah kisah ini sudah berakhir?

Aku tak rela?

Sungguh Aku tak rela?

Jikalau memang tidak rela harus bagai mana lagi?

Sejak kita berkenalan, bagai sudah dikutuk,

Takdir saja tidak mengizinkan kita bersama?

Mulai dari awal aku sudah berlomba dengan waktu san mungkin sekarangpun allahpun tidak mengizinkan kita bersama, jadi kita harus bisa mengiklaskan semua ini.

Sesungguhnya betapa aku mencintaimu dan tidak ingin melepaskanmu, namun perpisahan ini harus aku tempuh.

Didunia ini ada dua macam penyesalan

Pertama tidak mendapatkan orang yang kita cintai

Kedua adalah melihat orang yang kita cintai tidak bahagia.

Broken vow

11 mey 2013

Dalam lamunanku aku terus bertanya tentang maksut dan tujuanmu,

meski semua ini aku ungkapkan pada dirimu, Meski semua ini ku ucap,

Sepertinya sampai kapanpun tak kunjung kudapatkan jawabannya,

Entah apa, yang membuat aku berfikir semua jawaban ini,

Semua ini bagaikan suatu cobaan,Yang sengaja datang untuk menyadarkan diriku ini,

Bahwa sesungguhnya, Aku ini masih memiliki rasa cinta dan kasih,

Yang akan ku berikan kepada sebuah sosok, Yang sampai sekarang belum aku temukan,

Beribu terimakasih terucab akan cobaan ini, Yang mebuat aku menyadari semua ini,

Namun beribu rasa sakit yang aku rasakan saat ini, Atas semua kepahitan ini,

Terkadang semua ini bagaikan suatu lolucon yang mempermainkanku

Sebenarnya aku tidak menginginkan ini semua, Semuanya terlalu menyakitkan,

Semua ini waktu yang sedang mempermainkanku, Sekarang aku hanya bisa untuk belajar ”mengiklaskan” semua ini.

Yaallah kapan aku akan mendapatkan pendamping hidupku, Yang bisa membimbingku ke jalan mu,

Temapat aku bersandar bila aku sakit, Tempat aku bergantung bila aki jatuh,

Aku merasa semua kesendirian ini sudah cukup lama, Aku tak ingin sendiri lagi,..!

Gaje bo Gak Jelas boookkkk

Ekonomi keuangan lokal 25 maret 2013

materi hari ini.....!

Cerita tiga mahasiswa cantik (Bunda, Ibu dan Mami)

emangsih sekarag kita kuliah ekonomi keuangan lokal, ingin rasanya memperhatikan bapak menerangkan,,,,,! Tetapi mata ini terasa ngantukkkkkkkk bangettttttt, berawal dari :

Ibu                    : bunda, ibu gantuk banget lo

Bunda               : kenapa ?

Ibu                    : semalam habis begadang, tidur jam 04.30

Bunda               : bunda ja yang tidur jam 22.00  masih gantuk ni sekrang

Dalam hati sang bunda terus berfikir apa ya yang harus dilakukan, kata ibu ngantuk benget ni, ( mulai berfikir) sms saja lagi di kertas.

awalnya bunda bercerita kepada ibu.

Bunda               : ibu, bunda inginlah beli HP galxi chat

Ibu                   : yang ada tombolnya dibawah bun?

                        : belilah, nabung Rp100.000 / minggu

Bunda              :  iya

Ibu                   : harganya?

Bunda              : Rp1.299 lah

Ibu                   : berarti Rp 1.300.000 lah ndak bun?

                        : ada lo si mama Hpnya itu mah bunda.

Bunda              : iya, segitulah harganya.

Dalam hati bunda memikirkan kalau Rp 100.000 perminggu, berapa minggu beru terkumpul Rp 1.300.000, setalah di hitung, eeeee ternyata lamajugak yaaaaaa kalau Rp 100.000 perminggu.

Bunda mau tanya jugak aaahh sama mami,,,,1

Bunda             : mami mau beli apa?

Mami               : mau beli mobil fortuner

Bunda             : belilah cepat-cepat biar kita bisa main-main. Heeeeee heeeee

Trus bunda memberikan kertas kepada Ibu,

Ibu                   : warnanya?

Mami               : dongker

Bunda             : harganya?

Mami               : Rp 600 Jt kurang sedikit

Bunda              : kalau begitu kita sama-sama menabung dari sekarang, ok J

Mami               : iya, Rp 600 sehari

Bunda              : dikirain Rp 600.000 perhari nyatanya Rp 600 sehari

                        : mau di cari kemana Rp 600 sehari mami?

Mami               : ada ni haaaa, mau bunda?

Bunda             : mau dong....!

                        : apa????

Mami               : uang Rp 600.

Bunda punterus bertanya Rp 600 mau dicari keman  mami? padahal dalam fikiran mami Rp 600 bukan Rp 600.000 tetapi bunda pun berfikiran sebaliknya....! setelah jenuh menjawab , orang pun yang bertanya takkunjung mengerti, mami mejawab.

Mami               : dari dompet ibu saja ambil

Ibu                   : iya, dalam dompet gua kan banyak receh

Mami               : iya nyonya yori

Ibu                   : belum lagi 100%

Bunda             : kalau ibu nyonya yori, kalau mami nyonya siapa??????

Mami               : belum nyonya tetapi masih nona

Bunda             : √

Ibu                   : kalau mami nyonya Pradikta

                        : dan bunda nyonya Nasri

Bunda             : wk wk wk wk wk wk

Mami               : gue kirain Masri nama bapak gue, eeeee tenyata Nasri. Ha ha ha ha ha L

Sepintas bunda mendegarkan perkataan bapak, trus bunda menjawab, itu kreatif namanya. Terus ibu bertanya:

Ibu                   : bunda mama kemana?

Bunda             : tidak tau bunda

Ibu                   : kul ekonometrik ntar masuk gak?

Bunda             : tidak tau, tadi di sms gak di balas

Ibu mulai bercerita kalau dia mengantuk kembali......!

Bunda             : bunda saja yang tidur lebih cepat, terasa mengantuk bangt apalagi yang tidur

   Subuh pasti lebih ngantukkkkkkkk bangetttttttttt

Namun tak di sangka ibu dalam bercerita masih saja sempat main mata, memperhatikan kemeja Bapak kata ibu kemeja Bapak bagus, segerrrrrrrrrr. J

Bahan dah terasa habis namun ibu mulai bercerita.

Ibu                   : pulang minggu sekarang bun?

Bunda             : rencana iya Ibu, tetapi belum tau lagi

                        : kalau Ibu?

Ibu                   : pengennya iya bun.

Bunda             :sama bunda jugak mau pulang tetapi belum tau jugak lagi.

Ibu mulih dech dengan gayanya berbahasa kepada mami.

Ibu                   : mits doulot-doulot ntar pas metrik

Mami               : lu dnlot line ya?

Ibu                   : iya

Dan gaya bahasa mamipun keluar kepada ibu

Mami               : ibuts, Ntar gua ma bunda mo kepasar

                        : lu ikut??? Ikut yuk???

Ibu                   : gak kayaknya mits, gantuk banget mits.

                        : mits, ngapain kepasar mits?

Bunda             : jadi judulnya ibuts tidurrrrr????

Mami               : ha ha ha ha ha la iya lah bunnnn.

Ibu                   : pakai analisis jugak ni (nama Ibuts) ???

Bunda             : ya iya lah.....!

Ibu                   : gapain ke pasar?

Bunda             :  mau beli bedak nyokap

Ibu                   : apa bedak nyokap bunda?

Bunda             : pond’s, tapi nyokap titip pencuci muka yang warna merah hati.

Ibu                   ; flawes white tu ya?

Bunda             : iya

Sepintas mendengarkan cerita pak dosen malah cerita keluar negri, bunda pun mulai lagi bertanya.

Bunda             : ibu dan mami kapan kita keliling dunia sama-sama?? Wk wk wk

                           Bosan ni cerita melulu mengenai negara lain.

Mami               : L

Ibu                   : ntar kalau udah Se.

Bunda             : boro-boro dah Se mau keliling dunia, dah Se malah makin kere

Ibu mulai bercerita kalau dia gantuk banget udah 3 wat ni

Bunda             : pusing banget gantuk ibuts,,,,,! Tidur saja,ntar klau ditanya sama pak dosen

  kenapa tidur? Jawab saja “ saya mengantuk pak coz udah minus mengantuk

  sekaliiiiii.”

Bunda               : mami gak gantuk pula??

Mami                :  gak

                           Dak obe de

Ibu                   : I DONT KNOW

Mami               : I DONT KNOW

                         Dak obe de

Sungguh banget dech jadi mahasiswa yang paling baik yang suka memperhatikan dosennya malahan sampai kemeja dosenpun diperhatikan tetapi tak satupun materi yng di perhatikan masuk dalam fikiran. Wk wk kw kw kw kw kw

Waktu belum jugak menunjukkan jam keluar lama kelamaan rasa laperrrrrrrr pun tibalah

Mami               : maaaaaaaaa, laperrrrrr

Bunda             : laperrrrr bagettttttt

                        : mamanya siapa dong???

Ibu                   : bun cepat beli Hpnya, biar kita bisa Chat,..!

                         Jual HP yang sekarang, jadi bisa tukar tambah.

Bunda               : ok

                         Tapi bunda gak mau jual HP yang sekarang ini coz sayang banget sama HP

  ini.

Ibu                   : ntar pas mau beli ja jual lagi. Tukar tambah. Tapi bagusnya jual dulu kadang

  orang tu gak mau tukar tambah.

Mami               : jual ja sama mami Rp 100.000

Bunda              : bunda gak mau jual ni HP coz dah sayang sanma HP ini.

Eeeeeee si ibu yosorrrrrrrrr.

Ibu                   :  beli aja indomi 2 perhari, biar bisa nabung.

Bunda              : ya, klau gitu di suruh cepat matu dong, ntar HP dapat ntar kita masuk kubur

  Wk wk wk wk wk

Bunda              : Ibu ma Mami kejam, ketam pula dari kejamban LLLL

Mami               : ibu JAEK, dak ondak wak de.

Ibu                   : Bunda JAEK

                          Ibu JAEK

                        Mami sadisst

Mami               : afgan dong, cieeeleeee L

Semuanya gak da yang jahat ataupun sadi semuanya baik-baik saja kok, elokkk bana, tetapi tebagi 7;

1.      Elok di ampehan (Mami)

2.      Elok di ambuang (Ibu)

3.      Elok di campakan (Bunda)

4.      Elok di aniaya (Mami)

5.      Elok di campakan .....

6.      Elok di ampehan ......

7.      Elok di tendang, bia capek wisuda.....! wk wk wk wk

Hidup santai masa depan cerah, mertua kaya mati masuk sorga. Wk wk wk wk wk wk LJLJ

“GAKDA KERJAAN”